(kimasabri) Sabtu (15/12/2024) Pemerintah Kota Blitar melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar, pada event Balelatar Fest 3nd menetapkan Seni Jaranan Eklek menjadi salah satu Seni Jaranan Asli Kota Blitar, ditandai dengan di Launching oleh Drs. H. Santosa, MPd Wali Kota Blitar, secara bersama juga di Launching Barongan Sodo sebagai Barongan yang di kembangkan oleh masyarakat Kota Blitar khususnya pelaku seni Jaranan.

Jaranan Eklek merupakan hasil karya dari Ibu Sunarsih selaku penata tari, penatar rias sekaligus penari pertama dari Jaranan Eklek bersama dengan Ibu Susmintyastuti sebagai penata tari dan Bapak Bambang Sumitro selaku penata musik, diciptakan pada tahun 1986, kemudian diikutkan pada Festival Tari Jawa Timur pada tahun 1988 dan dinyatakan sebagai 3 besar penampil terbaik.

Barongan Sodo mulai berkembang di Kota Blitar tahun 2011 dan ditampilkan pada saat Pawai Budaya Negara Kertagama, yang digelar di Surabaya Minggu (16/10/2011). Pada kegiatan hari Jadi ke 66 Propinsi Jawa Timur Kegiatan ini juga diikuti 38 kabupaten dan kota se Propinsi Jawa Timur, dibawah komdan Bapak DJoko Hariyanto

Dalam waktu yang bersamaan Kholam Siharta dalam ajang Cheonan World Dance Festival 2011 menampilkan Tari Barong Rampog, kreasi Barongan dengan menggunakan “Lidi” atau “Sodo. Pada Proses persiapannya untuk tampil di bantu dua orang seniman Jaranan yaitu Wahyudi dan Giono (Seniman Jaranan Kota Blitar).

Barongan Sodo terus dilestarikan oleh Pak Suko dalam berbagai Event mewakili Kota Blitar bersama dengan Kelompok Jaranan Guyubing Budaya dan Paguyuban Kelompok Jaranan Kota Blitar, hingga saat ini, konsistensi Pemerintah Kota Blitar selalu menampilkan Barongan Sodo diberbagai event baik lokal, regional ataupun nasional.

Dua Warisan Budaya Kota Blitar ini, akan terus dilestarikan dan dikembangkan agar dapat benar - benar menjadi hasil karya menjadi bagian dari perkembangan kebudayaan Kota Blitar, sehingga seluruh pelaku seni nantinya dapat ikut serta dalam upaya pelestariannya. Bentuk kolaborasi dan sinergitas semua elemen masyarakat sangat dibutuhkan agar benar - benar terealisasi.